Zonaperistiwa Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi rencana betonisasi jalan di kawasan Lingkar Timur Sidoarjo, Senin (8/9/2025). Sidak ini dilakukan sebagai respons langsung atas keluhan masyarakat setempat mengenai kondisi jalan yang rusak dan berdampak pada aktivitas perekonomian warga.
Dalam kunjungan lapangan tersebut, Hj. Mimik didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, serta Camat Buduran. Mereka meninjau langsung kondisi jalan di Desa Banjarsari yang menjadi prioritas perbaikan tahun ini.
“Kami akan segera berkoordinasi dengan Dinas PU untuk mempercepat proses betonisasi jalan kabupaten di wilayah Lingkar Timur, khususnya Desa Banjarsari. Ini penting agar akses transportasi masyarakat lebih lancar dan perekonomian lokal bisa bergerak lebih maksimal,” tegas Hj. Mimik Idayana.
Ia menambahkan, perbaikan infrastruktur jalan bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga menyangkut hajat hidup orang banyak. “Jalan rusak menghambat distribusi hasil pertanian, usaha mikro, dan mobilitas warga. Ini harus segera kita tangani,” imbuhnya.
Menurutnya, kondisi jalan yang baik adalah salah satu penopang utama agar distribusi barang dan jasa dari masyarakat bisa berjalan lancar, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, memastikan bahwa proyek betonisasi jalan kabupaten tahap awal ini akan dimulai akhir bulan September 2025 dengan panjang pekerjaan 1,8 km.
“Panjang jalan yang akan dibetonisasi mencapai 1,8 kilometer di ruas jalan kabupaten Desa Banjarsari. Kami targetkan pengerjaan selesai dalam kurun waktu tiga bulan jika tidak ada kendala, agar tidak mengganggu aktivitas warga,” jelas Dwi Eko.
Ia juga menambahkan bahwa proyek ini tidak hanya sebatas perbaikan jalan. Pihaknya juga akan menangani masalah drainase yang kerap menyebabkan genangan air dan mempercepat kerusakan jalan.
“Selain betonisasi, kami juga akan melakukan perbaikan dan normalisasi saluran pembuangan air di sepanjang area tersebut. Tujuannya agar saat musim hujan tidak terjadi genangan air atau banjir yang dapat merusak jalan kembali dan mengganggu aktivitas warga,” pungkasnya.
Proyek perbaikan infrastruktur di Jalan Lingkar Timur ini diharapkan dapat memberikan solusi jangka panjang bagi masalah jalan rusak yang selama ini dikeluhkan, sekaligus meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal di Kecamatan Buduran dan sekitarnya. (Red)
Editor : Redaksi zonaperistiwa