zonaperistiwa.com skyscraper
zonaperistiwa.com skyscraper

Menteri BKKBN Berkunjung Ke Kantor Perwakilan BKKBN Jawa Timur dan Tanam Pohon

avatar zonaperistiwa.com

Zonaperistiwa Surabaya – Dalam rangka memperingati Hari Buruh Nasional, Dr. Wihaji,S.Ag., M. Pd Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN didampingi Kepala Perwakilan (Kaper) BKKBN Provinsi Jawa Timur, Dra. Maria Ernawati, M.M., melakukan penanaman pohon beringin di ruang terbuka hijau Perwakilan BKKBN Jawa Timur pada Senin, 6 Mei 2024. Kegiatan simbolis ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Menteri BKKBN ke Jawa Timur, yang puncaknya dilaksanakan di Pasuruan.

Dalam kunjungannya, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, Wihaji menekankan pentingnya pelayanan KB langsung kepada masyarakat pekerja, khususnya perempuan, melalui bakti sosial pemasangan alat kontrasepsi di 481 pabrik se-Indonesia. “Pemerintah hadir untuk melayani rakyatnya, termasuk para buruh perempuan, agar tetap produktif dan bisa mengatur angka kelahiran,” ujar Wihaji.

Pelayanan kontrasepsi yang ditawarkan antara lain implan dan IUD, dengan target mencapai 40.000 hingga 50.000 akseptor. Fokus pelayanan diberikan kepada perempuan karena dinilai memiliki peran penting dalam keluarga dan perekonomian.

Wihaji juga menyampaikan bahwa dalam setiap kunjungan kerja, dirinya aktif bertemu dengan para remaja Genre (Generasi Berencana), yang menjadi simbol generasi penerus bangsa. Tiga nilai utama yang ditanamkan kepada remaja Genre adalah menolak pernikahan dini, menjauhi seks bebas, dan menghindari narkoba.

Disinggung Terkait dengan metode kontrasepsi vasektomi, Wihaji menegaskan bahwa kebijakan pemerintah mengikuti panduan Ijtima Ulama tahun 2012 yang menyatakan bahwa vasektomi hukumnya haram kecuali memenuhi syarat tertentu, seperti tidak menyebabkan kemandulan permanen dan dapat direkanalisasi.

Selain pelayanan KB, BKKBN juga tengah menggencarkan Gerakan Orang Tua Asuh Tanggap Stunting yang telah mengasuh 141.000 anak dari keluarga berisiko stunting di seluruh Indonesia. Di Jawa Timur sendiri, para penyuluh KB turut berperan aktif sebagai orang tua asuh.

Wihaji menutup dengan harapan agar sinergi antara pemerintah, lembaga, media, dan masyarakat terus terjalin untuk mewujudkan keluarga Indonesia yang sehat, sejahtera, dan mandiri. (Red)

Editor : Redaksi zonaperistiwa