Zonaperistiwa SIDOARJO - Saat ini pemerintah tengah gencar gencarnya mendorong pembangunan infrastruktur dan penyediaan perumahan yang layak huni untuk masyarakat Indonesia. Sejumlah program perumahan, seperti pembangunan rumah susun, rumah khusus, rumah swadaya dan pembangunan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) serta pembiayaan perumahan terus dilaksanakan untuk menyediakan hunian yang layak bagi masyarakat.
Miris seorang kakek yang berumur 70 tahun yang sehari-hari nya sebagai tukang rombeng rongsokan mengeluh , lantaran hingga kini belum mendapatkan bantuan dari pemerintah dalam bentuk apa pun.
Minimnya sosialisasi pemerintah desa Kepu kiriman, terhadap warga nya masih ada warga yang benar benar sangat membutuhkan bantuan pemerintah luput dari pendataan .
Pasalnya salah satu dari warga bernama Machfudh Shidiq (70 tahun) yang beralamat Jl. Kepuh Kiriman Dalam 4/38-A, Jl.teratai, utara puskesmas. Kelurahan Kepuh Kiriman, Kecamatan Waru hingga kini belum pernah ada atau tidak pernah sama sekali merasakan adanya bantuan program yang selama ini di gembor gembor kan oleh pemerintah pusat , dan sekian lama dirinya tidak pernah ada yang mendata baik tingkat RT mau pun dari desa setempat .
Machfudh mengeluh kesah dengan keadaan ekonomi yang di rasakan saat ini. Terhimpit nya ekonomi dirinya meminta agar pemerintah desa setempat dapat lebih bijak dalam pendataan warga nya .
Saya belum pernah dapat bantuan apapun baik bansos atau lain nya yang dari pemerintah, rumah pada bocor, sedangkan istri saya meninggal 2 tahun lalu, pekerjaan sehari-hari saya hanya serabutan mencari rongsokan dengan penghasilan yang tidak menentu,ucapnya.
Machfudh menambahkan, keinginannya agar pemerintah juga memberikan nya program bedah rumah karena kondisi rumah nya yang masih berdinding papan dan berlantai tanah.
Liat aja mas, rumah saya aja dinding nya papan lantai nya tanah,harapan saya mas, biar pemerintah melihat keadaan kami, kami juga ingin mas mendapatkan program bedah rumah seperti yang di desa desa yang lain mendapatkan nya, ungkap Machfudh.
Dengan kondisi rumah seperti ini, dirinya berharap kepada pemerintah untuk segera memberikan bantuan Bansos maupun bedah rumah.
Machfudh berharap kepada Pemerintah, Baik Kelurahan untuk melihat warganya yang layak dapat bantuan apa tidak, yang sudah dapat juga di lihat apakah layak mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dan Daerah,
"Di cek en ricek lagi penerima bantuan dari Pemerintah ini tugas pendamping Dinas sosial atau baznas jangan sampai terlewatkan,ujarnya
Kepedulian pihak pemerintah yang mana sudah di tetapkan harus lebih bijak lagi untuk mendata warga nya tidak tebang pilih , warga sangat butuh sentuhan pemerintah setempat agar bisa lebih tepat sasaran ,pastinya.
Terbitnya berita ini pihak pemerintah desa atau pun RT setempat belum di konfirmasi.
Sementara itu kepala Desa Kepuh Kiriman, belum bisa dimintai keterangan nya terkait keluhan salah seorang warga nya karena kantor desa masih belum buka.
Editor : Redaksi zonaperistiwa