Pringsewu | zonaperistiwa.com |
Proyek pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di dusun 2 Pekon Bumi Ratu, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu menuai keluhan dari warga setempat. Pasalnya, pekerjaan penggalian untuk pemasangan pipa air bersih dinilai tidak sesuai dengan standar teknis yang seharusnya.
Proyek yang dikerjakan oleh CV. Cakrawala Anugerah Selatan tersebut disebut-sebut hanya menggali tanah sedalam 4 hingga 5 cm untuk menanam pipa, padahal berdasarkan keterangan pengawas proyek, Yuda, kedalaman ideal untuk penanaman pipa tersebut seharusnya mencapai 60 cm.
"Kedalaman pipa seharusnya 60 cm," ujar Yuda saat dikonfirmasi media.
Namun, temuan media di lapangan berbeda. Sejumlah titik pemasangan pipa tampak hanya ditimbun secara dangkal, bahkan sebagian pipa nyaris terlihat dari permukaan tanah.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya, sebut saja MM, mengaku menyaksikan langsung proses pemasangan pipa yang dinilai asal-asalan tersebut.
"Iya Pak, lihat sendiri. Itu galiannya cuma pake tangan aja bisa ditimbun pipanya, gak usah pake cangkul," ujar MM.
MM juga mengkhawatirkan risiko kerusakan pipa akibat tekanan kendaraan yang melintas di atasnya.
"Takutnya motor aja lewat bisa amblas, pecah pipanya. Apalagi kalau mobil yang lewat, bisa hancur itu pipa," tambahnya.
Warga berharap pihak pelaksana proyek dan instansi terkait segera mengevaluasi kembali pekerjaan tersebut agar tidak menimbulkan kerugian di kemudian hari, mengingat pentingnya infrastruktur air bersih bagi masyarakat.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak CV. Cakrawala Anugerah Selatan belum memberikan keterangan resmi terkait temuan di lapangan.
(irfan)
Editor : Kaperwil Lampung
