BALI, ZONAPERISTIWA.COM
Denpasar – Dalam suasana Tahun Baru 2025, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru kepada seluruh keluarga besar prajurit dan PNS TNI. Beliau mengajak semua pihak menjadikan pergantian tahun ini sebagai momentum untuk memulai tugas dengan tulus, ikhlas, serta penuh semangat sesuai dengan bidang dan tanggung jawab masing-masing.
Pesan tersebut disampaikan Panglima TNI dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si., pada Upacara Bendera di Lapangan I Gusti Ngurah Rai, Asrama Praja Raksaka, Kepaon, Pemogan, Denpasar, Jumat (17/1/2025). Dalam amanatnya, Panglima TNI juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas penyelesaian Program Kerja dan Anggaran tahun 2024 yang telah terlaksana dengan baik, meskipun diwarnai berbagai tantangan.
"Tahun 2024 membawa berbagai tantangan, terutama dalam mengamankan Pilpres, Pileg, dan Pilkada. Namun, berkat kerja keras, disiplin, dan semangat juang yang tinggi, TNI berhasil melewati semua itu dengan baik. Saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh prajurit atas dedikasi dan profesionalismenya," ujar Panglima TNI.
Menghadapi tahun 2025, Panglima TNI mengingatkan pentingnya evaluasi perjalanan sebelumnya dan perencanaan langkah strategis ke depan. Tantangan baru di bidang keamanan, sosial, ekonomi, dan politik akan terus hadir. Oleh sebab itu, TNI diharapkan semakin solid dalam menjaga stabilitas dan mendukung program-program pemerintah.
"TNI adalah garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara. Kita tidak hanya mempertahankan negara dari ancaman eksternal, tetapi juga menjadi pelindung dan pelayan bagi rakyat Indonesia," tegas Panglima TNI. Beliau juga mengajak prajurit untuk mendukung program pemerintah seperti ketahanan pangan dan pemberian makanan bergizi gratis, sebagai wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat.
Mengakhiri amanatnya, Panglima TNI mengingatkan pentingnya integritas dan ketaatan pada aturan untuk menjaga citra positif institusi di mata masyarakat. Pelanggaran hukum seperti penyalahgunaan wewenang, narkoba, hingga tindakan indisipliner harus dihindari karena dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap TNI.
Sebagai pedoman tahun 2025, Panglima TNI memberikan beberapa arahan utama, yaitu tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, perkuat soliditas dan kerja sama antarlembaga pertahanan negara, pahami dinamika keamanan internasional dan tingkatkan profesionalisme prajurit, serta perkuat hubungan TNI dengan rakyat sebagai kekuatan utama pertahanan nasional.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam Zamroni juga menyampaikan rencana kunjungan kerja Kasad ke wilayah Kodam IX/Udayana pada awal Februari mendatang. Salah satu agenda utama kunjungan tersebut adalah meninjau program pengolahan sampah mandiri sebagai solusi atas permasalahan sampah yang masih menjadi tantangan besar di Bali.
Program ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan. “Oleh karena itu, saya tekankan agar seluruh prajurit untuk mendukung penuh program tersebut, terutama melalui pengolahan sampah menjadi kompos yang dapat dimanfaatkan untuk urban farming," tegas Pangdam.
Menurutnya, hasil pengolahan berupa kompos dapat digunakan sebagai media tanam yang akan mendukung pertanian perkotaan. Pangdam menargetkan agar pada awal Februari nanti, lingkungan Asrama TNI AD di Kodam IX/Udayana dapat menjadi contoh nyata pengelolaan sampah mandiri dan urban farming dengan tanaman yang tumbuh subur dan produktif.
Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Kolonel Inf Agung Udayana, S.E., M.M., M.Hi., dalam keterangannya menyampaikan bahwa amanat Panglima TNI yang disampaikan pada Upacara Bendera tersebut menegaskan pentingnya meningkatkan semangat pengabdian, evaluasi dan perencanaan strategis untuk menghadapi tantangan 2025.
Kapendam juga menyoroti penekanan Pangdam terkait program pengolahan sampah mandiri tidak hanya menciptakan lingkungan yang lebih hijau, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah sebagai bagian dari tanggung jawab bersama, Program ini, menjadi wujud kontribusi TNI dalam menjaga keseimbangan ekosisten dan bersatu dengan alam. (Pendam IX/Udy)
Editor : kaperwil bali