zonaperistiwa.com skyscraper
zonaperistiwa.com skyscraper

Cegah Residivis Lapas Sidoarjo Ciptakan Kamar Integrasi

avatar zonaperistiwa.com

Zonaperistiwa Sidoarjo, 31 Juli 2024 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sidoarjo telah resmi membuka kamar integrasi yang diperuntukkan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang mendekati akhir masa hukuman. Program ini dipimpin langsung oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka KPLP) Paroyogo Mubarok, bersama jajaran staf lapas lainnya.

Kamar integrasi ini dirancang sebagai fasilitas khusus untuk mempersiapkan para narapidana agar lebih siap menghadapi kehidupan di luar penjara. Dengan adanya program ini, diharapkan WBP dapat beradaptasi dengan lebih baik dan mengurangi risiko kembali melakukan tindakan kriminal.

Dalam sambutannya, Paroyogo Mubarok menjelaskan, "Kamar integrasi ini adalah salah satu upaya kami untuk memastikan para WBP mendapatkan bekal yang cukup sebelum kembali ke masyarakat. Kami memberikan pelatihan keterampilan, konseling, dan berbagai program pembinaan lainnya yang bertujuan untuk mendukung reintegrasi mereka."

Kegiatan pembukaan kamar integrasi ini juga mendapat perhatian khusus dari Kepala Lapas Sidoarjo, Sugeng Hardono. Dalam pernyataannya, Sugeng menekankan pentingnya peran pembinaan dalam proses pemasyarakatan. "Pembinaan yang baik adalah kunci utama dalam mengurangi angka residivisme. Kami berharap dengan adanya kamar integrasi ini, para WBP dapat lebih siap dan percaya diri untuk kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik," ujar Sugeng Hardono.

Sugeng juga menambahkan bahwa program ini bukan hanya tanggung jawab lapas, tetapi juga membutuhkan dukungan dari masyarakat. "Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung program ini, karena keberhasilan reintegrasi WBP juga bergantung pada penerimaan dan dukungan masyarakat."

Dengan adanya kamar integrasi ini, Lapas Sidoarjo menunjukkan komitmennya dalam memberikan pembinaan yang berkualitas dan berkelanjutan bagi WBP. Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga pemasyarakatan lainnya dalam upaya menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih baik dan humanis.

Editor : Redaksi zonaperistiwa