BALI,ZONAPERISTIWA.COM
Denpasar - Polsek Denpasar Utara melalui kegiatan MPLS lakukan pencegahan trend berkembangnya kenakalan remaja, di lingkungan sekolah - sekolah, hal itu disampaikan Kanit Binmas Polsek Denpasar Utara, di sela - sela kegiatan MPLS SMP Negeri 10 Denpasar, yang dirangkai kegiatan Jum'at Curhat Polsek Denpasar Utara, Jum'at (14/07/2023) pagi.
"Bullying, Narkoba, Genk Motor atau Genk Sekolah, Vandalisme, Mencuri, dan tindak kejahatan lainnya, merupakan salah satu bentuk perilaku negatif yang berawal dari kenakalan remaja", buka Iptu I Made Sila, mewakili Kapolsek Denpasar Utara, pada kegiatan Jum'at Curhat.
Kenakalan remaja dapat dicegah, dengan adanya upaya untuk mengaktifkan diri sendiri pada kegiatan positif, inovatif, dan kreatif, disiplin, serta mengedukasi diri, tentang bahayanya kenalakan remaja tersebut. Hal senada juga disampaikan Kanit Intelkam Polsek Denpasar Utara, Ipda Ade Hary Minggana, S.H., dan Kanit Samapta, Ipda I Ketut Sukerta, bahwa kenakalan remaja banyak berkembang di usia remaja pada masa pendidikan sekolah SMP dan SMA, contoh yang paling kongkrit yaitu pelanggaran aturan lalu lintas di jalan raya, "Masih banyak kami temui adanya pelanggaran lalu lintas, dilakukan oleh remaja", kata Kanit Samapta yang dibenarkan juga oleh Kanit Intelkam.
Dalam kesempatan tersebut pula, dicontohkan dan diperagakan oleh dua orang siswa SMP Negeri 10 Denpasar, bagaimana Bullying dalam bentuk Body Shaming itu dilakukan, yang disambut gelak tawa peserta MPLS, karena diperagakan dengan suasana canda tawa.
Kanit Binmas Polsek Denpasar Utara, menutup kegiatan Jum'at Curhat Polsek Denpasar Utara, dengan memberikan bantuan alat kebersihan serta sesi bersama, "Kami berterima kasih kepada SMP Negeri 10 Denpasar, dan jaga diri sendiri serta disiplin menuntut ilmu, jika ingin sukses", akhir kata Iptu I Made Sila. (6IK/02)(Tmr/Red)
Editor : Kontributor Bali
