Zonaperistiwa Surabaya – SMA YPPI II Kapasari menunjukkan komitmennya dalam mendukung prestasi non-akademik siswa dengan menyelenggarakan lomba panjat tebing tingkat SMP se-Surabaya bertajuk World Climbing Lead Top Room. Kegiatan ini diikuti oleh 54 peserta dari berbagai sekolah, terdiri dari 28 peserta putri dan 26 peserta putra dari kelas 7 hingga kelas 9 SMP.
Kepala Sekolah SMA YPPI II Kapasari, Rum Widyaningsih, S.Si., menyampaikan bahwa dukungan sekolah terhadap kegiatan ini sangat besar. "Kami sangat mendukung karena sudah memiliki fasilitas yang memadai. Kalau tidak punya fasilitas, saya tidak berani menyelenggarakan kegiatan seperti ini. Ini murni gagasan dari kami sendiri," ungkapnya.
Baca juga: NSA dan YPPI Berikan Panggung untuk Anak-Anak Eksplorasi Bakat di Perayaan Imlek
Ia menambahkan bahwa penyelenggaraan lomba ini juga merupakan hasil kolaborasi dengan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI). “Sertifikat dari federasi akan memiliki nilai tambah bagi siswa yang ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lewat jalur prestasi,” tambahnya.
Rum juga menyebutkan bahwa dukungan dari alumni, orang tua siswa, dan pihak sponsor sangat membantu terselenggaranya kegiatan ini. "Dukungan alumni sangat tinggi, baik dalam bentuk material maupun non-material. Jadi ini bukan hanya upaya sekolah semata, tapi gotong royong dari banyak pihak," jelasnya.
Baca juga: Sekolah YPPI Surabaya Menampilkan Pertunjukan Kesenian Luar Biasa
Sementara itu, Didi Waluya, pelatih panjat tebing YPPI sekaligus pengajar di SMA Negeri 3 Surabaya, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat positif untuk menggali potensi anak-anak. “Peserta lomba ini bukan dari kalangan atlet yang sudah meraih podium kejurkot. Jadi mereka benar-benar pemula yang ingin belajar dan berprestasi,” jelasnya.
Menurutnya, animo peserta sangat tinggi hingga panitia harus menolak beberapa pendaftar karena keterbatasan tempat. “Ini menunjukkan bahwa anak-anak Surabaya mulai menggiatkan olahraga panjat tebing sebagai salah satu jalur prestasi,” ucap Didi.
Ke depannya, pihak sekolah berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin tahunan. “Jika hasilnya positif dan animo terus meningkat, kita akan buka untuk jenjang SD, SMP, SMA, bahkan umum. Semoga sponsor pun akan semakin banyak mendukung,” tutur Rum optimistis.
Dengan semangat pembinaan dan kolaborasi, SMA YPPI II Kapasari berharap bisa terus menjadi pelopor dalam mencetak generasi muda berprestasi melalui berbagai jalur, termasuk olahraga panjat tebing.(red)
Editor : Redaksi zonaperistiwa