zonaperistiwa.com skyscraper
zonaperistiwa.com skyscraper

DKPP Sumenep-SMSI Jatim Dukung Pemerintah Wujudkan Swasembada dan Ketahanan Pangan

avatar zonaperistiwa.com

Zonaperistiwa Surabaya,- Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid, menghadiri undangan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jawa Timur, Rabu 14 Mei 2025 di Gedung PWI Jatim, Surabaya.

Kedatangan Kepala DKPP Sumenep ini diterima langsung oleh Ketua SMSI Jatim, Sokip, didampingi Sekretaris Tarmuji dan Ketua SMSI Surabaya, Iskandar Pribowo.

Pertemuan ini berlangsung gayeng meski baru pertama kali berjumpa. Banyak hal yang dibicarakan dalam pertemuan ini, terutama mengenai upaya Sumenep mewujudkan program ketahanan dan swasembada pangan yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto.

"Kali ini kami diundang oleh SMSI Jatim dalam rangka membangun sinergitas di sektor pertanian dengan SMSI Sumenep maupun SMSI Jatim. Karena pemerintah memiliki tujuan yang salah satunya swasembada dan ketahanan pangan," tutur Chainur.

Ia berterima kasih kepada SMSI Jatim karena dengan silaturahmi ini untuk membangun ikatan lebih kuat untuk sama-sama berkiprah dalam mendukung swasembada dan ketahanan pangan.

"Karena dengan swasembada dan ketahanan pangan itu, semua stakeholder bahu membahu untuk ikut menjadikan Jawa Timur sebagai lumbung pangan nasional, atau bahkan internasional," jelas nominator peraih penghargaan Inovasi pertanian digital dalam SMSI Sumenep Award pada 28 Mei 2025 itu.

Menurut Chainur, Sumenep memiliki luasan lahan pertanian yang cukup besar. Bukan hanya padi, Sumenep juga mempunyai lahan perkebunan dengan beragam komoditi, seperti sayuran, bawang merah dan banyak lagi.

Sementara itu, Sokip menyambut baik niat Kepala DKPP Sumenep yang bersinergi dengan SMSI Sumenep maupun Jawa Timur, utamanya dalam sosialisasi upaya pemerintah mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan di tahun 2027 mendatang.

"Kami selaku insan pers sangat mendukung program pemerintah yang dicanangkan Presiden Prabowo terkait program ketahanan dan swasembada pangan. Dengan kerja sama yang akan kami jalin bersama Dinas Pertanian Sumenep, saya yakin DKPP Sumenep bisa memberikan kontribusi kepada Jawa Timur dan Indonesia dalam mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan," tutur Sokip yang juga Wakil Ketua PWI Jatim Bidang Kerjasama ini.

Sokip berharap, ke depan kunjungan ini bisa ditindaklanjuti dengan kegiatan-kegiatan yang mendukung sektor pertanian.

 "Bisa dengan menggelar seminar, FGD atau acara-acara lain yang bisa memberikan kontribusi atau masukan kepada pemerintah untuk meningkatkan produksi pangan," ujarnya.

Ia juga berharap, kerja sama ini akan menjadi pilot project bagi daerah-daerah lain dalam mendorong sektor pertanian di Jatim untuk meningkatkan hasil produksinya.

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Timur saat ini memacu target tambahan produksi beras sejumlah 2 juta ton yang ditetapkan Kementerian Pertanian pada 2025.

Pemprov Jatim saat ini berupaya menghasilkan tambahan produksi beras konsumsi sejumlah 2 juta ton dari produksi 2024 sebanyak 5,3 juta ton.(red)

Editor : Redaksi zonaperistiwa