zonaperistiwa.com skyscraper
zonaperistiwa.com skyscraper

Jangan Lewatkan Harian Kompas Bersama Kementerian Perhubungan, Menyelenggarakan Event Lari Bertajuk RUNHUB 08 Oktober Di Surabaya

avatar zonaperistiwa.com

Zonaperistiwa Surabaya - Untuk memperingati sekaligus merayakan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas), Harian Kompas berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan, serta didukung para sponsor dari stakeholder

Kementerian Perhubungan, menyelenggarakan event lari bertajuk RUNHUB. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada Minggu, 8 Oktober 2023 di Surabaya.

RUNHUB merupakan lomba lari dengan pilihan kategori 10 kilometer dan 5 kilometer. Total hadiah yang diperebutkan senilai Rp 178 juta

Sebagai sosialisasi kegiatan tersebut, dilaksanakan peluncuran RUNHUB bertempat di Balai Pemuda, Alun-alun Surabaya, pada Senin (18/9/2023).

Hadir dalam acara peluncuran itu Pelaksana Tugas Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Antoni Arif Priadi, Staf Khusus Menteri Perhubungan Adita Irawati, Sekretaris Daerah Kota Surabaya Ikhsan, Redaktur Pelaksana Harian Kompas Adi Prinantyo, dan Wakil Direktur Bisnis Harian Kompas Novi Eastiyanto.

Hadir pula sejumlah pejabat di Kementerian Perhubungan dan Dinas Perhubungan Jawa Timur dan Surabaya.

Harhubnas tahun ini mengusung tema Melaju untuk Transportasi Maju. Antoni Arif Priadi memaparkan seputar latar belakang penyelenggaraan RUNHUB dalam momen serta semangat yang diusung dalam Hari Perhubungan Nasional 2023.

Kegiatan ini menjadi simbol kolaborasi sektor dan elemen bangsa yang siap bergerak menuju terciptanya transportasi maju. RUNHUB sekaligus juga menjadi bentuk komitmen Kementerian Perhubungan dalam mendorong momentum pengembangan infrastruktur dan peningkatan pelayanan bagi masyarakat untuk mewujudkan visi transportasi maju.

Antoni dalam acara konferensi pers RUNHUB mengatakan, acara lari dipilih sebagai bagian dari perayaan Hari Perhubungan Nasional karena selama ini lari dinilai sebagai olahraga yang simpel yang bisa diikuti berbagai kalangan mulai dari bawah hingga atas. Lari juga memiliki filosofi seperti yang dimiliki Kementerian Perhubungan yakni melaju kencang. Surabaya dipilih karena kota ini mewakili bagian timur indonesia.

Dalam ajang lari kompetisi ini, ada kategori khusus bagi pegawai Kementerian Perhubungan.

Kategori ini dibuat untuk mewadahi para pegawai Kementerian Perhubungan yang memiliki hobi lari.

Pegawai Kementerian Perhubungan banyak sekali dan ini menjadi tempat untuk menyalurkan hobi mereka.

Namun, jika harus bersaing dengan pelari profesional, mereka pasti kalah. Karena itulah, kami beri wadah khusus agar kian semangat, kata Adita.

Kementerian Perhubungan, kata Adita, juga menggandeng harian Kompas karena berpengalaman mengadakan event besar.

Pemerintah Surabaya sangat mendukung RUNHUB ini. Lari kompetisi ini bisa membangkitkan ekonomi lokal Kota Surabaya, baik penginapan maupun UMKM karena pesertanya bisa berasal

dari berbagai penjuru daerah. Pemerintah kota pun siap menyambut para pelari dengan berbagai kuliner khas Surabaya.

Kami sangat mendukung jika program ini menjadi agenda tahunan Surabaya, kata Ikhsan.

Redaktur Pelaksana Harian Kompas Adi Prinantyo mengatakan, acara olahraga seperti RUNHUB memiliki dua dimensi yakni, dimensi rekreasional dan prestasi. Sebagai bagian dari rekreasi, ajang lari bisa membuat orang lebih rileks dan efeknya bisa lebih produktif dalam bekerja.

Adapun di bidang prestasi, akan memunculkan bibit-bibit pelari baru dari wilayah Timur.

Terakhir, Jatim memenangi kejuaraan lari di PON Kaltim 2008. Setelah itu, tidak pernah lagi.

Kami berharap dengan acara lari ini, bibit-bibit baru pelari akan muncul dan terpoles, kata Adi.

Pemilihan Kota Surabaya juga didasari atas pertimbangan strategis lokasi. Surabaya sangat mudah dijangkau dari kota-kota lain di wilayah timur Indonesia.

Ibu kota Jawa Timur itu juga mudah dijangkai dari Bali, Jawa Tengah, Jawa Barat, bahkan dari Kalimantan dan Sulawesi.

Novi optimistis, target 2.000 peserta akan terpenuhi. Surabaya sebagai kota besar memiliki banyak komunitas lari yang sangat menyukai ajang seperti ini. Ia juga memastikan para pelari akan mendapatkan rute yang aman dan nyaman.(red)

Editor : Redaksi zonaperistiwa